VTP adalah pesan protokol yang menggunakan lapisan 2 frame trunk untuk mengelola penambahan, penghapusan, dan penamaan kembali dari VLAN pada satu domain.VTP dibuat untuk menyelesaikan permasalahan operasional jaringan pada VLAN seperti VTP mempunyai kemampuan melakukan trunk diatas perangkat media campuran seperti Ethernet danFDDI. Berikut atribut dari sebuah VTP Domain :
- Sebuah switch mungkin hanya terdiri dari sebuah VTP domain
- A VTP domain may be as small as only one switch
- Update VTP hanya akan terjadi dengan switch lain dalam domain yang sama
- Cara pertukaran informasi VLAN antara 2 switch dalam domain yang sama tergantung pada mode VTP dari switch
- Secara default, sebuah catalyst switch cisco dalam keadaan no-management-domain state hingga ia menerima sebuah advertisement untuk sebuah domain dalam sebuah link trunk, atau hingga sebuah management domain dikonfigurasi.
Switch dalam sebuah single VTP Domain bertukar update VTP untuk mendistribusikan dan mensingkronisasikan informasi VLAN. VTP adalah sebuah pesan protocol layer 2 yang memelihara konfigurasi VLAN secara konsisten dengan mengatur penambahan, penghapusan dan perubahan nama dari VLAN-VLAN pada semua switch dalam sebuah VTP domain. VTP bekerja pada link trunk yang memperbolehkan interkoneksi switch untuk bertukar frame-frame layer 2, mensingkronisasikan sebuah single list dari konfigurasi VLAN. Berikut adalah atribute dari VTP :
- VTP adalah protokol cisco proprietary
- VTP hanya akan mengumumkan VLAN 1 – 1005
VTP modes
Pada masing-masing switch, VTP dapat dikonfigurasi untuk beroperasi dalam 1 dari 3 mode: server, client atau transparent. Secara default, mode VTP adalah server. The mode will determine jika VLAN-VLAN dapat dibuat pada switch dan bagaimana switch akan ikut serta dalam mengirim dan menerima VTP advertisements. Berikut feature masing-masing mode VTP (server, client & transparent).Server (default mode) :
- Membuat, memodifikasi dan menghapus VLANs
- Mengirim dan meneruskan advertisements
- Mensingkronisasikan konfigurasi VLAN
- Menyimpan konfigurasi dalam NVRAM
- Tidak dapat membuat, merubah atau menghapus VLAN
- Meneruskan advertisements
- Mensingkronisasikan konfigurasi VLAN
- Tidak dapat menyimpan dalam NVRAM
- Membuat, memodifikasi dan menghapus lokal VLAN
- Meneruskan advertisements
- Tidak dapat mensingkronisasikan konfigurasi VLAN
- Menyimpan konfigurasi dalam NVRAM
Configure VTP
- Membuat domain name sebelum membuat vlan pada server VTP.
- Existing vlan akan di remove ketika anda mulai mengkonfigur VTP
- Periksa link adalah trunk link
- Configure client switch ke mode client.
Commands pada Server
- SW1(config)#vtp domain cisco1
- SW1(config)#vtp password cisco (Password is optional)
Server mode is default, but if it was changed:
- SW1(config)#vtp mode server
Version 1 is default, but command is:
- SW1(config)#vtp version 1
Ø Membuat VLANs
Ø Periksa link adalah trunk link
Ø Periksa VTP
Ø SW1# show vtp status
Ø Assign switch ports ke VLANs
Commands pada Client
- SW2(config)#vtp mode client
- Periksa link adalah trunk link
- Periksa VTP
- SW2# show vtp status
- Assign switch ports ke VLANs.
Hal-hal yang harus di Cek
- VTP Version. Semua switch dalam satu domain harus sama.
- Domain name. Apakah semua switch sudah sama ?
- VTP Password jika ada. . Apakah semua switch sudah sama ?
- Periksa paling tidak ada satu server. Baiknya jida mempunyai dua server.
- Jika anda menambahkan switch baru, ubah revision numbernya menjadi 0.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar